Mysavior.Com- Menjelaskan kepada kita yang sedang berkunjung di dalam blog ini, tujuan kami hanya ingin saudara dan kami senantiasa mengetahui dan menerima sumber hikmat itu dalam segala aspek kehidupan kita. Firman Tuhan di bawah ini selalu memberikan pencerahan yang ril dalam kehidupan kita.
“Tetapi kepada manusia Ia berfirman : sesungguhnya, takut akan Tuhan, itulah hikmat, dan menjauhi kejahatan itulah akal budi.” (Ayub 28:28)
Banyak orang berlomba mencari hikmat dan kepandaian, mereka membayar dengan harga yang yang mahal bahkan sampai merantau ke ujung bumi. Padahal, dekat dengan dirinya, ada sumber pengetahuan dan hikmat yang luar biasa; dimana siapa mau memperhatikan, mendengarkan dan menurutinya, niscaya ia saleh. Masih ditambah rejeki dan sukses di tangannya. Bagaimana caranya ? tambang emas, kepandaian dan hikmat itu ada dekat dengan kita, yaitu alkitab yang sehari-hari hanya menjadi hiasan di meja atau sebagai benda pusaka dalam almari kita.
Bulalah kitab AMSAL, perhatika bahwa kita Amsal terdiri dari 31 (tiga puluh satu) pasal. Bukan suatu kebetulan, tapi memang Tuhan telah memberikan pewahyuan dan pencerahan kepada orang-orang yang bertugas membagi kitab-kitab yang ada dalam pasal demi pasal dan ayat-ayat. Satu diantara segala maksud Tuhan adalah sesuai dengan judulnya, yaitu amsal (D/H:Hikmat salomo), maka memang kitab ini bila dibaca, direnungkan dan dipraktekkan akan membuat orang yang mencitainya menjadi orang yang bijaksana, berhikmat dan memiliki akal budi yang baikdan terpuji. Sebab kebijaksanaan, akal budi dan hikmat, pasti akan membuahkan kehidupan yang saleh dan itu berarti karakter yang terpuji.
Jaman sekarang orang pandai berilmu tinggi, sarjana sampai professor banyak. Tapi orang yang berhikmat, baik, saleh dan bekarakter terpuji sungguh langka. Oleh karenanya, dapat dipastikan orang-orang bijak, berhikmat, berkarakter terpuji dan saleh akan mendapatkan posisi yang sangat baik dan itu berarti berkat, rejeki serta kesuksesan berada di tangan.
Untuk itu: bacalah dengan setia kitab amsal, tiap hari 1 (satu) pasal – ulangi beberapa kali – lakukan itu dengan setia. Misalnya bulan desember, jumlah harinya adalah 31, maka tiap hari saudara cukup membaca 1 (satu) pasal saja, hingga pasal yang terakhir akan saudara baca pada tanggal 31 desember. Bagaimana bila 1 bulan hanya terdiri dari 28-29 atau 30 hari ? jangan binggung, tetaplah membaca tiap hari sesuai nomor pasalnya. Dan pada hari yang terakhir, misal tanggal 28, setelah baca pasal 28 bacalah pula pasal 29-30-31. Demikian pula bila bulan itu berakhir pada tanggal 29, maka setelah selesai membaca pasal 29, lanjutkanlah dengan pasal 30 dan 31. 0k ??
TUHAN YESUS MEMBERKATI