HANYA DEKAT ALLAH SAJA ADA KETENANGAN, SEJAYA APAPUN TANPA ALLAH SEMUA AKAN LENYAP

“Hanyalah dekat Allah saja aku tenang, daripada-Nyalah keselamatanku” (Mazmur 62:2)"

Dalam mazmur pasal 62, Daud menyatakan bahwa dia hanya merasa tenang bila dekat dengan Allah. Mengapakah demikian ? Bukankah Daud seorang ahli perang yang laur biasa ? dia punya banyak tentara dan orang-orang yang loyal dan kuat, dia punya banyak kekayaan dan rakyat yang mencintainnya. Tapi mengapa ia dekat dengan Allah ?
 
PERTAMA,

SEBAB ALLAH ADALAH SATU-SATUNYA SUMBER KESELAMATAN.

Sering sangat masalah datang menyerbu kita, kita menjadi bingung dan takut. Kita cari kesana kemari segala bantuan/pertolongan, tapi semuanya mengecewakan. Bahkan acapkali kita tak mendapatkan jalan keluar yang kita butuhkan. Sebab segala kekuatan/kemampuan manusia dan apapun yang ada di dunia ini terbatas dan sia-sia. Pertolongan yang sesungguhnya adalah datang dari Tuhan. Itu sebabnya sekalipun Daud memiliki banyak tentara yang kuat, tapi dia tahu, tentara yang kuat dapat saja mengkhianatinya, mereka dapat saja digentarkan dan dikalahkan oleh musuh-musuhnya. Kekayaan maupun kedudukannya tak menjamin akan segala keselamatannya, buktinya anaknya sendiri justru ingin mengkudeta, mengambil alih kekuasaan dan kekayaan; jadi ternyata justru kekayaan dan kekuasaannya membuat dia berada dalam ancaman. Keselamatan hanya ia dapapi pada Allah-Nya.
 
KEDUA,

SEBAB ALLAH ADALAH TEMPAT IA MENARUH SEGALA PENGHARAPANNYA.

Daud sadar, bahwa segala yang dia miliki dan segala yang di dunia ini tidak ada yang abadi. Dia menaruh percaya dan pengharapannya pada raja yang dikaguminya (Saul), tapi ternyata raja itu mengecewakan bahkan berbalik hendak membunuhnya.ia menaruh harapan pada anak-anaknya, ternya anak-anaknya mengecewakannya, yang satu memperkosa adik tirinya sendiri, yang lain hendak mengkudeta ayahnya sendiri, mereka saling berebut tahta ayahnya. Daud menyadari bahwa hanya Tuhanlah satu-satunya yang tak pernah mengecewakannya, ia tak pernah berubah, ia dapat dipercaya, ia takut dan penuh kuasa, keadilaNya tetap untuk selamanya. Tuhanlah tempat ia menaruh segala pengharapannya.

KETIGA,

SEBAB KASIH TUHAN ITU TERUJI DAN SEMPURNA.

Daud menyadari sekali bahwa tiada kasih yang semulia kasih Allah. Seberapapun besar kesalahan dan dosanya, Tuhan siap dan selalu mau mengampuni. Kasih ini yang membuat Daud berarti, ia ingat bahwa ayah kandungnya sendiripun meremehkan dia, hanya karena ia masih muda dan terlalu kecil dibandingkan saudara-saudaranya yang lain. Ia tau sekali, walaupun seorang ayah pasti menyayangi anak-anaknya, tapi ternyata kasih orang tua pun dapat meimilih-milih. Kasih yang sejati, yang takn pernah memilih-milih. Dan tak berkesudahan hanya dia temui pada Allah. Itu sebabnya ia mengatakan bahwa hanya dekat pada Allah saja ia mendapatkan ketenangannya.
 
Apakah kita saat ini sedang mencari-cari kedamaian ? hidup dan hati kita tidak pernah tenang, selalu dihantuin dengan ketakutan, kecemasan, curiga dan gelisa selalu ? Yesus kristus-lah jawaban yang kita perlukan.

TUHAN YESUS MEMBERKATI

Share this

Related Posts

Previous
Next Post »