Mysavior.Com- Menjelaskan MANFAAT DAN BAHAYA PERKATAAN jika tidak dikendalikan dan tidak diteropong melalui sudut pandang firman Tuhan. Tuhan sungguh membuat kita anak-anak yang penuh kuasa seperti diriNya.
"Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, dimana perlu, supaya mereka yang mendengarkanya, beroleh kasih karunia. (Efesus 4:29)
Sering tanpa disadari kita menjadi batu sandungan bagi banyak orang, masalahnya adalah mulut atau perkataan jahat/makian yang tak dapat kita rem keluar dari mulut kita. Seharusnya mulut ini mengeluarkan perkataan-perkataan yang baik, menghibur, menguatkan, memuji Tuhan atau bila memang ada sesuatu yang tidak benar haruslah kita menegur. Menegur itu tidak salah, bila memang salah maka kata-kata teguran harus kita gunakan.
Tapi yang perlu diingat adalah, jangan ketika ada orang yang salah, baik itu anak, suami/istri atau karyawan, pembantu, sopir atau siapapun deh, kita mengeluarkan kata-kata yang kasar dan jahat (umpatan-umpatan yang kasar). Ingat apa yang dikatakan oleh Tuhan Yesus “dengar dan camkanlah: bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang.” (Matius 15:11).
Bahkan : “tidak tahukah kamu bahwa segala sesuatu yang masuk ke dalamn mulut turun ke dalan perut lalu di buang di jambang ? tatapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati dan itulah yang menajiskan orang.” Perhatikan benar-benar, supaya jangan kita mengeluarkan kata-kata kotor dan jahat ketika marah. Sebab, lewat kata-kata kita, akan ketahuan “isi” hati kita; apakah hati kita isinya “segala hal manis, yang mulia, yang sedap di dengar” ataukah hati kita penuh dengan “kebun binatang, segala yang jorok dan berbau, dan empedu yang pahit ?”semaunya pasti akan terlihat.
Dan bila kita memuji Tuhan dan berkata-kata tentang Tuhan, tapi bdi samping itu mulut kita juga mengeluarkan hal-hal yang jahat, maka: sungguh hal itu akan sangat menyakitkan hatiTuhan, sebab tanpa saudara sadari, perkataan yang jahat membuat orang undur bahkan batal untuk menerima Tuhan Yesus sebagai juru selamtnya. Dan itu berarti, pasti hati Tuhan akan disedihkan. Oleh karenanya, buang segala yang jahat dari mulut atau perkataan kita. Pastikan bahwa Tuhan disenangkan karena perkataan-perkataan yang manis dan menghibur, menguatkan, menasehati dan memuliakan Tuhan.
TUHAN YESUS MEMBERKATI